Panorama Pulau Tidung

Hai para pembaca,, kali ini saya sharing tentang keindahan panorama dipulau tidung. Saya yakin kalian sudah pernah datang kesini, jadi mungkin akan biasa saja membaca blog saya tentang pulau tidung ini.

Bulan februari lalu, temen saya yang bernama arie memberi info kalau dia mau ketidung dengan team di kantor lamanya. Saya kenal dengan teman-teman di team tersebut karna memang saya pernah freelance  beberapa waktu dikantor tersebut. Arie mengajak saya, dia bilang paket wisata pulau tidung ini dijual oleh travel " Tarradipta Tour" dengan harga Rp. 315 ribu/orang saya beli paket tersebut. Agak mahal memang dari paket yang ada/dijual diinternet, tapi karna saya belum pernah ke pulau tidung dan perginya juga rame-rame akhirnya saya membeli paket tersebut dan ikut arie.

Hari Pertama

19 april 2014, pukul 6 pagi kita semua sudah berkumpul dimuara angke. Rombongan kita berjumlah 10orang. Kita serombongan berkumpul di pom bensin muara angke karna guide yang kita tunggu lama sekali munculnya. akhirnya setelah menunggu sekitar 20 menit datang seorang Bapak-bapak menghampiri rombongan kita. Namanya Pak Romli, tanpa basa-basi dia langsung memberitahu rombongan kita bahwa kapal akan berangkat pukul 7 pagi, dan kita semua bergegas masuk kedalam dermaga muara angke.

Wooowww... Baru tau ternyata naik kapalnya harus berebutan, dan banyak sekali yang naik.. Dalam hati berdoa mudah-mudahan tidak akan terjadi apa-apa dan "tenggelam" :D. kita serombongan kebagian tempat di dek atas (atap kapal), dan sangat terasa sekali panas matahari yang menyengat. Selain kapal yang kepulau tidung, ada juga kapal yang berangkat ke pulau pari dan pulau harapan, dan tidak kalah penuhnya seperti kapal yang kepulau tidung.

Sekitar jam 11 kita sampai di dermaga pulau tidung, waawww... keren sekali pemandangan disini, air laut yang terlihat jernih, rasanya pengen nyeburr.. sayangnya saya tidak bisa berenang :D.

Setelah sampai dermaga pulau tidung kita dihampiri oleh seorang pemuda yang bernama Satria, ternyata eh ternyata Pak Ramli hanya seorang penunjuk kapal, bukan guide. Guide yang sebenarnya adalah Satria, setelah keluar demaga pulau tidung, Satria membawa kita ke penginapan (sebuah rumah dengan 3 kamar)  rumah yang lumayan besar cukuplah buat rombongan kita. Pas sampai dipenginapan, kita serombongan tidak langsung disuruh masuk (masih dikunci pintunya) kita bingung.... Satria menjelaskan bahwa pembayaran untuk penginapan sebesar 70% belum dilunasin..lohhh... Kita semua bingung, kok bisaaa?? Padahal kita beli paket tersebut secara cash dan lunas. Akhirnya kita telp si "Tarradipta Tour" kita menjelaskan bahwa kita tidak boleh masuk rumah karna pembayaran masih belum dilunasi, setelah menunggu ±30 menit kita dibolehkan masuk.

Setelah beristirahat sejenak sekitar jam 12 siang makan siang sudah disiapkan oleh Satria,, hemmmmm yummmy... Lagi laper-laper disediakan ayam goreng, sayur sob, tempe goreng, kerupuk plus sambel...

Setelah ISHOMA sekitar jam 1 siang kita berlanjut untuk snorkeling dan bersepeda ria di area pulau tidung.

Hitam-hitam deh.. Tengah hari bolong kita dijemur, tapi seru juga.. Bisa snorkeling.. Bisa melihat keindahan ikan dan terumbu karang di dasar laut.. Sayangnya saya tidak bisa berenang, jadi harus pegangan terus sama mas-mas tukang kapalnya.. Hehehheee...

Setelah snorkeling kita kembali ke kepenginapan, sampai dipenginapan kita bersih-bersih dan setelah mandi, saya mengambil sepeda lalu pergi kejembatan cinta yang berada di pulau tidung ini, panorama disekitar jembatan cinta sangat indah sekali, niatnya kesini mencari sunset, tapi kok ga nemu ya... heheheheeeheheh...

Setelah puas jalan-jalan di jembatan cinta saya balik kepenginapan, dan berkumpul dengan team yang lainnya.. kita bermalam mingguan...

Malam mingguan di pulau tidung.. Uhhh indahnya... Selain itu kita disediakan makan malam, dengan ikan bakar dan udang bakar.. Kita berpestaaa ria.. :)
(sebenarnya dalam itinerary yang diberikan oleh "Tarradipta Tour" adalah barbecue, tetapi yang disediakan disini adalah hanya 2 ikan bakar dan udang bakar saja.... yaa sudahlah nikmati saja, walaupun agak kecewa). 

Hari Kedua

Minggu, 20 April 2015.

Pagi-pagi sekitar jam 5 pagi saya pergi ke jembatan cinta, diujung jembatan cinta ada tempat/spot foto yang panoramanya bagus, akhirnya saya foto-foto.. Saya tidak akan melewatkan kesempatan untuk "Selfieee" sendirian.. Hahahhahaaaa...

Setelah puas foto-foto saya balik kepenginapan, karna jam 10 kita harus sudah bersiap kembali kejakarta.

Setelah sampai dipenginapan sudah tersedia sarapan pagi.. Hemmmm setelah sarapan dan mandi,, persiapan barang-barang jangan sampai ada yang ketinggalan...

Jam 11, kita siap keluar penginapan tapi tiba-tiba Satria melarang kita untuk pergi (kita seperti tawanan), karna pelunasan untuk biaya snorkeling, makan dan kapal belum dilunasi oleh "Tarradipta Tour".. Yaa ampun.. Dua kali dibuat kaget sama si Anggoro (pemilik Tarradipta Tour)... Gak beress ni orang.

Setelah menunggu selama 2 jam (sampai jam 1 siang) kita baru diperbolehkan pulang, Satria mengantar kita ke dermaga pulau tidung dan melanjutkan ke Muara Angke..

perjalanan yang sangat menyenangkan.. Pengen kesini lagi, tapi gak mau beli paket dari "Tarradipta Tour" lagi.. saya kecewaaa... :s (perjalanan yang seharusnya seru dan mengasyikan jadi kurang, karna penyedia jasa tour yang gak kompeten... hufftttt)

Well.. Buat para pembaca, terima kasih sudah datang dan membaca blog saya.. Jangan lupa koment nya ;)